Keluarkan Cekal untuk Cegah SJ 'Kabur' Lagi

Jakarta - SJ alias Syahril Johan, pria yang disebut-sebut otak dari markus pajak dengan tersangka Gayus Tambunan, harus segera dicekal setelah pulang dari Australia. Hal ini dilakukan agar mantan diplomat Kemlu itu tidak 'kabur' ke luar negeri lagi.

"SJ diduga mafia hukum yang besar. Ini tugas aparat hukum cekal SJ. Jangan sampai lari ke luar negeri karena nanti susah," ujar Martin Hutabarat, anggota Komisi II DPR RI dari Fraksi Partai Gerindra.

Martin mengatakan itu usai diskusi di Warung Daun, Jl Cikini Raya, Jakarta Pusat, Sabtu (10/4/2010).

Martin meminta Kapolri Jenderal Pol Bambang Hendarso Danuri untuk segera mengusut SJ. "Tinggal tanyakan apakah benar dia ikut? Sebenarnya SJ itu kan orang lama dulu di kejaksaan kan dia," terang Martin.

Polisi, lanjut Martin, saat ini harus segera mendalami pengakuan Gayus. "Kan tinggal didalami saja pengakuan Gayus. Seperti kayak Kosasih dia itu orang yang merekayasa, ada Haposan, lalu siapa yang memberi perintah?" tandas dia.

Kabareskrim Polri Komjen Pol Ito Sumardi kepada detikcom mengatakan, SJ sudah pulang dari Australia. Namun Ito mengaku tidak mengetahui kapan pemeriksaan terhadap SJ dilakukan oleh Kepolisian.
 
Sebelumnya, mantan Kabareskrim Mabes Polri Komjen Pol Susno Duadji menyebut Mr X sebagai otak markus di Mabes Polri. Saat rapat tertutup dengan Komisi III DPR, terungkap bahwa Mr X adalah SJ atau Syahril Johan.
(nik/gah)