Maisy Diperiksa Psikiater dan Lie Detector

Jakarta - Maisy Nathania, tersangka penusukan terhadap Listia Magdalena (18) terus diperiksa polisi. Selain oleh penyidik, gadis berponi lurus itu juga diperiksa oleh psikiater.

"Dia sudah diperiksa psikiater juga sejauh mana dari segi kejiwaannya," kata Kapolres Jakarta Barat Kombes Kamil Razak di kantornya, Jalan S Parman, Jakarta Barat, Rabu (24/3/2010).

Kamil mengatakan, Maisy juga diperiksa dengan lie detector. Hal itu dilakukan karena mahasiswi Universitas Pelita Harapan (UPH) Jurusan Arsitektur itu menyangkal telah menusuk Listia.

"Dia nggak mengakui melakukan penusukan itu, sedangkan saksi tidak ada. Kepemilikan pisau juga dia menyangkal," kata Kamil.

Kenapa sampai sekarang tidak ditahan? Apa tidak takut kabur? "Enggak, tersangkanya tidak akan melarikan diri," ujar Kamil yakin.

Maisy ditetapkan menjadi tersangka setelah diduga menusuk teman sekampusnya, Listia Magdalena. Maisy diduga menusuk Listia saat keduanya berada di dalam mobil Yaris milik Listia.

Tidak ada saksi dalam peristiwa itu. Listia yang terluka parah dilarikan ke RS Puri Indah setelah mengalami 17 tusukan. Gadis 18 tahun itu harus dioperasi dua kali untuk menyelamatkan nyawanya. Motif kasus ini belum jelas.

(ken/nrl)