Staf Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Jambi, Nurasman mengungkapkan, peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 00:00 WIB. Lokasi kejadian berada di desa Seponjen, Kecamatan Kumpeh, Kabupaten Muaro Jambi, Prov Jambi.
"Sekitar 18 km dari pemukiman penduduk desa," kata Nurasman kepada detikcom melalui sambungan telepon.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Bila kita lihat kondisi korban, pertama yang diterkam bagian kepalanya. Sebagian tubuhnya juga terlihat bekas gigitan harimau. Namun dapat kita pastikan tidak ada organ tubuh korban yang dimakan harimau. Korban meninggal dunia diperkirakan karena kehabisan darah," kata Nurasman.
Keenam rekan korban tidak bisa berbuat apa-apa. Sebab mereka juga takut menjadi sasaran amukan si raja rimba.
Jenazah korban baru dibawa ke desa terdekat sekitar pukul 03.30 WIB oleh teman-temannya.Β "Tadi sekitar pukul 10 WIB, korban dikebumikan," ungkap Nurasman.
(cha/djo)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini