PMI Siagakan Personel di Titik Rawan Banjir

Jakarta - Palang Merah Indonesia (PMI) telah menyiagakan personelnya di beberapa wilayah DKI Jakarta yang rawan banjir. Relawan dan alat bantu keselamatan sudah disiapkan untuk membantu pengungsi dan korban.

Menurut salah seorang relawan PMI, Dheni Prasetyo, ada sejumlah titik yang sudah diisi oleh para anggota PMI. Di wilayah Jakarta Selatan, posko dibangun di Pejaten Timur, Bukit Duri, Kebon Baru, dengan jumlah personel sebanyak 30 orang relawan yang tergabung dalam Tim SATGANA (Satuan Penanganan Bencana).

"Lengkap dengan 3 unit perahu karet, 3 unit ambulans, 2 mobil dan 1 unit dapur umum untuk kebutuhan pengungsi," ucapnya kepada detikcom, Sabtu (13/2/2010) dini hari.

Sementara di wilayah Jakarta Timur, PMI telah mengantisipasi kemungkinan banjir di Cililitan, Cawang, Bidara Cina, Kampung Melayu, dan Kebon Manggis. Organisasi yang dipimpin oleh Jusuf Kalla itu mendirikan tenda penampungan beserta 2 unit ambulans dan dapur umum untuk mengantisipasi kebutuhan pengungsi.

"Di Kelurahan Cawang dan Bidaracina juga telah bersiaga relawan PMI yang tergabung dalam Tim SIBAT (Siaga Bencana Berbasis Masyarakat) sejumlah 30 orang," lanjutnya.

Di sejumlah titik lain seperti di Depok, Bekasi dan Bogor, relawan PMI juga sudah mulai bekerja. Bahkan, khusus untuk wilayah Cisarua, tim sudah melakukan evakuasi untuk korban longsor dan banjir.

"Kalau nggak salah data terakhirnya 3 orang tewas dan 25 orang luka," tutupnya.
(mad/mad)