PDIP Rebut Kursi Terbanyak untuk DPRD Jateng
Senin, 19 Apr 2004 23:48 WIB
Semarang - Hasil akhir penghitungan suara manual memastikan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) mendapatkan kursi terbanyak untuk DPRD I Jawa Tengah (Jateng). Dengan perolehan sebanyak 1.767.178 suara, si 'Moncong Putih' berhak mendudukkan 31 wakilnya dari 100 kursi yang diperebutkan.Posisi kedua ditempati Partai Golkar dengan jumlah suara sebanyak 2.846.571 (18 kursi), disusul Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dengan 2.595.263 suara (15 kursi), Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dengan 1.597.971 suara (10kursi), Partai Amanat Nasional (PAN) dengan 1.336.477 suara (10 kursi), Partai Demokrat dengan 1.139.304 (9 kursi) dan PKS dengan 858.283 suara (7 kursi). Sedangkan, 17 parpol lainnya terpaksa gigit jari.Perolehan suara untuk DPR RI juga tak begitu banyak berbeda. PDIP mengoleksi 4.984.850 suara, diikuti Partai Golkar 2.684.974 suara, PKB 2.487.869 suara, PPP 1.522.668 suara, PAN 1.266.045 suara, Partai Demokrat 1.118.327 suara dan PKS 932.431 suara.Menurut Ketua KPUD Jateng, Fitriyah, pihaknya belum menghitung secara resmi perolehan kursi. "Penghitungannya kan baru selesai kemarin petang, kami belum menghitungnya. Tapi, kalau dilihat sepintas dari perolehan suara final, perolehan kursi sudah bisa ditebak," katanya saat ditemui di kantornya, Jl. Veteran, Semarang, Senin (19/04/2004).Menurut dia, hasil rekapitulasi penghitungan suara belum bisa diselesaikan.Pihak KPUD Jateng masih menghitung secara detil sesuai dengan berita acara. Untuk itu, semua pihak diminta menunggu hasil rekap tersebut untuk memastikan parpol yang mendapatkan kursi."Untuk surat suara sah dan yang tidak juga belum bisa dilihat sekarang. Kami masih memproses. Mungkin besok baru bisa kami selesaikan. Jadi kami tidak bisa bicara apa-apa soal data surat suara tersebut," lanjutnya.Mengenai protes dari DPD dan sebagian parpol dalam acara rapat pleno terbukabeberapa hari lalu, Fitriyah menegaskan hal tersebut tak mempengaruhi hasil akhir penghitungan suara. "Berita acara penghitungan suara hanya ditanda tangani 6 saksi parpol dan DPD. Kalau pun mereka tidak tanda tangan, ya tidak berpengaruh apa-apa," paparnya.4 DPD TerpilihSementara itu, berdasarkan penghitungan suara terakhir calon DPD yang berhakmewakili Jateng adalah Hj. Nafisah Sahal Mahfudz (1.767.178 suara), disusul Budi Santosa (1.043.376 suara), Sudharto (1.007.669 suara) dan Dahlan Rais (894.271 suara).Keempat calon DPD yang muncul sebagai pemenang tersebut memang sudah diperkirakan sebelumnya. Mereka adalah tokoh-tokoh populer di Jateng dan mempunyai lahan dukungan massa masing-masing. Nafisah Sahal Mahfudz (istri Ketua MUI Pusat KH Sahal Mahfudz) mendapat dukungan penuh dari kalangan Nahdlatul Ulama (NU), H. Budi Santosa (Pemimpin Umum Harian Suara Merdeka) didukung kaum menengah ke atas, Sudharto (Ketua PGRI Jateng) didukung kalangan guru dan H. Dahlan Rais (adik kandung Amien Rais) disokong kaum Muhammadiyah. Untuk 'cadangan', empat nama DPD lainnya adalah KH. Achmad Chalwani(875.710 suara), Hj. Siti Fatimah (750.081 suara), Mawahib (691.688 suara) dan Prawasono (677.285 suara). Keempatnya akan menggantikan sesuai urutan teratas jika ada salah satu DPD yang tak bisa meneruskan tugasnya.
(ani/)