Boediono di Istana, 100 Hari Tanpa Doorstop

Boediono di Istana, 100 Hari Tanpa Doorstop

- detikNews
Senin, 18 Jan 2010 14:18 WIB
Jakarta - Tak lama lagi, genap sudah 100 hari Boediono mendampingi Presiden SBY sebagai Wakil Presiden (Wapres). Sebagai Wapres baru, wajar jika mempunyai kebiasaan yang berbeda pula dengan wapres sebelumnya. Sebagai Wapres, Boediono tak pernah ingin dicegat dan langsung diwawancara oleh wartawan, atau biasa disebut doorstop.

"Biasanya lidah saya terlipat," ujar Boediono sambil tertawa, saat makan malam bersama wartawan beberapa waktu lalu.

Namun tak menerima doorstop, bukan berarti enggan diwawancara wartawan. Jika ingin memberi keterangan, Boediono lebih menyenangi menggelar konferensi pers. Duduk rapi, dan telah menyiapkan kata-kata apa yang akan diucapkan kepada wartawan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Tapi saya akan pelajari (di-doorstop)," ujar Boediono.

Sejak jadi Wapres, Boediono memang senang memberi keterangan dengan kalimat yang berurut dan sistematik. Tak heran jika memberi sambutan acara, Boediono kerap kali memakai teks yang telah disiapkan.

Atau jika acara dadakan, kertas yang berupa poin-poin penting telah tersedia. Bahkan saat menggelar konferensi pers, kesimpulan singkat yang tertulis di kertas sudah disusun, dan siap dibagikan ke wartawan.

Meski tak seintens wapres sebelumnya, Boediono juga menggelar konferensi pers tiap hari Jumat.

"Akhir-akhir ini jarang, tapi nanti akan kita lakukan lagi," janji Boediono.

Sejak kasus Century mencuat, Boediono memang 'terkesan' menghindari wawancara yang tak direncanakan. Doorstop biasa dilakukan wartawan untuk mencegat nara sumber untuk memberi
keterangan. Wawancara jenis ini adalah wawancara 'dadakan' yang dilakukan para pemburu berita, dengan waktu yang terbatas, untuk menanyakan isu-isu terbaru.
(gun/nwk)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads