Hendarman Kehilangan Dosen Idola Semasa Kuliah di Undip

Jakarta - Jaksa Agung Hendarman Supandji menyampaikan duka mendalam atas meninggalnya Guru Besar Sosiologi Hukum Universitas Diponegoro (Undip) Satjipto Rahardjo. Hendarman merasa kehilangan dosen idolanya semasa kuliah di Fakultas Hukum Undip tersebut.

"Prof Satjipto Rahardjo adalah dosen saya sejak saya tingkat 1, dan beliau menjadi idola saya. Kejujurannya, kedisiplinannya, dan ilmunya juga," kata Hendarman usai melayat jenazah almarhum di Rumah Sakit Pusat Pertamina (RSPP), Jl Kyai Maja, Jakarta Selatan, Jumat (8/1/2010).

Hendarman adalah alumni FH Undip tahun 1972. Dia mengungkapkan pernah melamar menjadi asisten Prof Satjipto ketika mengalami ketidaksenangan berkarir di Kejaksaan.

Pria asal Klaten, Jawa Tengah, itu mengaku punya pengalaman yang luar biasa dengan almarhum dosennya tersebut. Bahkan, pandangan hidupnya saat ini merupakan panduan yang diberikan oleh Prof Satjipto.

"Saya kenal dengan beliau itu sejak tahun 1966. Saya sangat kehilangan. Pada waktu beliau sakit, saya langsung ke sini (RSPP). Saya mengikuti dan memonitor beliau," ujar Hendarman dengan nada sedih.

Jenazah almarhum Prof Satjipto telah dibawa keluar dari RSPP dengan mobil ambulans milik Mabes Polri. Rencananya, jenazah akan diterbangkan ke Semarang melalui Bandara Halim Perdanakusumah.

(irw/nrl)