Antasari: Rhani Tidak Pernah Jadi Caddy Saya

Antasari: Rhani Tidak Pernah Jadi Caddy Saya

- detikNews
Selasa, 15 Des 2009 11:49 WIB
Jakarta - Sidang kasus pembunuhan Nasruddin Zulkarnaen kembali memunculkan kejutan baru. Antasari Azhar mengakui mengenal Rhani Juliani cukup lama, tetapi bukan Rhani caddy yang biasa menemaninya berolahraga golf selama ini.

Pengakuan ini disampaikannya sebagai saksi dalam sidang dengan terdakwa Wiliardi Wizar. Sidang berlangsung di PN Jakarta Selatan, Jl Ampera Raya, Jakarta, Selasa (15/12/2009).

"Rhani tidak pernah menjadi caddy saya," ungkap Antasari.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kepada majelis hakim dia mengakui mengenal Rhani sejak 2006, yaitu ketika berolahraga golf di padang golf Modern Land, Tangerang. Setelah itu mereka tidak pernah lagi melakukan kontak apalagi berpasangan sebagai pegolf dan caddy hingga beberapa waktu setelah pelantikannya menjadi Ketua KPK.

"Rhani berkali-kali SMS, dia bilang 'masih ingat saya? Rhani caddy di Modern Land'. Saat itu dia bilang sebagai marketing dan mengajak saya kembali bermain golf di Modern Land," papar Antasari.

Untuk keperluan mengurus pepanjangan kartu keanggotaan di padang golf itulah selanjutnya diatur pertemuan di Hotel Grand Mahakam, Jakarta. Tetapi menurut Antasari pertemuan tersebut juga dia atur untuk menerima Nasruddin Zulkarnaen yang menjanjikan akan menyerahkan dokumen-dokumen bukti korupsi di PT RNI.

"Di hotel Rhani bilang 'saya disuruh bos nih agar Pak Antasari mau jadi member lagi, kalau Bapak mau kan saya dapat penilaian positif'. Pada saat bersamaan setelah saya bicara dengan Rhani tiba-tiba Nasrudin datang dan bilang 'ngapain kamu dengan istri saya di kamar?'," runut Antasari tentang kronologi kejadian di sebuah ruang di Hotel Grand Mahakam pada Mei 2008.

Begitu mendengar perkataan Nasruddin itulah Antasari baru mengetahui bahwa Rhani dan Nasruddin adalah pasangan suami istri. "Insting saya katakan saya dijebak," sambungnya.

Lalu mengapa baru sekarang Antasari mengungkapkan semua itu?

"Selama ini sudah berkembang opini publik. Saya sengaja diam dan dalam sidang ini saya klarifikasi," jawabnya.
(lh/nrl)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads