20 Orang Tuntut Sri Mulyani Mundur

Jakarta - Sekitar 20 orang yang menamakan dirinya Serikat Mahasiswa Peduli Keadilan (SMPK) menuntut Menteri Keuangan Sri Mulyadi mundur. Para demonstran menggelar aksi di depan Gedung Depkeu, Jl Lapangan Banteng, Jakarta Pusat.

Massa yang mengaku mahasiswa tersebut mengenakan pakaian bebas, tidak memakai jaket almamater, Senin (14/12/2009) pukul 11.20 WIB. Jumlah mereka juga kalah banyak dibandingkan polisi dan petugas keamanan Depkeu yang mengawal demo tersebut.

Mereka membawa poster bertuliskan 'Pecat dan Hukum Sri Mulyani'.

"Pecat Boediono dan Sri Mulyani karena terlibat skandal Century," kata
Agus Harsa, koordinator aksi tersebut.

Agus meminta agar Wapres Boediono memberikan keterangan yang jelas terhadap kucuran dana talangan terhadap bank tersebut. "Jangan coba-coba mengalihkan kasus Bank Century dengan kasus lain," katanya.

Hingga saat ini aksi di depan Kantor Depkeu itu masih berlangsung, namun tidak menimbulkan kemacetan di daerah Lapangan Banteng.

(nal/nrl)