"Sudah terlihat badannya, tapi lehernya terjepit. Kalau ditarik bisa putus. Tapi kami berusaha mengeluarkan mereka secepatnya," ujar seorang anggota relawan kepada detikcom di reruntuhan Hotel Ambacang, Padang, Jumat (2/10/2009).
Menurut perkiraan, masih ada 60-an lagi korban gempa yang belum berhasil ditemukan. Tim SAR yang bertugas di sana sudah disebar di beberapa titik reruntuhan untuk melakukan pencarian dan evakuasi korban.
Sore ini reruntuhan Hotel Ambacang kembali dikunjungi warga sekitar. Dua ratusan orang menyebar di sekitar lokasi yang terkadang terlalu dekat dengan titik pencarian sehingga mengganggu kerja tim SAR hingga akhirnya berulang kali harus dihalau Polisi.
Tidak semuanya sekedar menonton, ada juga yang memang berusaha mencari kabar bahwa sanak kerabat mereka di Hotel Ambacang berhasil ditemukan. Salah seorang di antaranya adalah Emy (50) yang tengah mencari Zulkarnaen, dosen Universitas Perindustrian Padang yang pada saat gempa terjadi tengah mengikuti seminar di sana.
"Anak dan istrinya masih trauma, jadi saya suruh di rumah saja. Hari ini harusnya keponakan saya itu (Zulkarnaen) ke Jakarta, pakaiannya sudah disiapkan," tutur Emy yang berulang kali mengusap air mata dengan kain kerudungnya.
(lh/irw)