Gepeng dalam KA di Solo Dirazia

Gepeng dalam KA di Solo Dirazia

- detikNews
Selasa, 08 Sep 2009 19:02 WIB
Solo - PT KAI menggandeng polisi di Solo melakukan razia terhadap gelandangan dan pengemis (gepeng) serta pengamen yang beroperasi di dalam kereta api (KA). Puluhan gepang berhasil ditangkap. Keberadaan mereka sering dikeluhkan penumpang, apalagi jumlahnya yang semakin bertambah menjelang lebaran.

Operasi dilakukan di beberapa kereta api yang berhenti di Stasiun Purwosari, Solo, Selasa (8/9/2009). Dari KA Ekonomi Sri Tanjung dan KA Bengawan misalnya, puluhan pengemis, pengamen, dan pengasong diturunkan secara paksa setelah tertangkap beroperasi di dalam gerbong KA.

Gepeng dan pengamen yang tertangkap tersebut lalu dibawa ke Kantor Stasiun Purwosari, Solo, untuk mendapat pengarahan. Sebagai sanksi pertama, mereka diminta membuat pernyataan tidak akan mengulangi tindakannya. Jika mereka melanggar pernyataan tersebut, polisi akan memberikan sanksi hukum yang tegas.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Koordinator razia, Iptu Anang Wahyudi, mengatakan raziaย  tersebut dilakukan setelah banyaknya keluhan penumpang yang disampaikan kepada PT KAI maupun kepolisian. Menurut laporan, para pengemis tersebut seringkali memintra dengan memaksa-maksa sehingga mengganggu kenyamanan penumpang.

Apalagi jumlah mereka yang semakin membengkak pada bulan puasa, terutama menjelang lebaran. Jika tidak segera diambil langkah tegas dengan melakukan razia, keberadaan gepeng dan pengamen yang meresahkan tersebut akan mengganggu kenyamanan pemudik.

(mbr/djo)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads