Melihat Lebih Dekat Perawatan Naskah Kuno

Melihat Lebih Dekat Perawatan Naskah Kuno

- detikNews
Selasa, 14 Jul 2009 15:41 WIB
Jakarta - Merawat kertas lawas, kuno, hingga klasik seperti naskah, lukisan, ataupun poster memerlukan kepiawaian khusus. Juga ketelitian, keterampilan dan kesabaran.

Perkara itu sangat terlihat di ruang konservasi perpustakaan nasional, Salemba, Jakarta Pusat. 3 ahli konservator memilah lembaran-lembaran naskah kuno. Lalu dengan hati-hati, meletakkan di atas alat khusus yang diimpor dari AS, leave caster.

"Ini untuk menambal kertas yang berlobang kecil atau remuk dengan bubur kertas (pulp). Biar kuat lagi," kata kepala bidang konservasi Perpusnas, Ana Soraya, di Perpusnas, Jl Salemba, Selasa (14/7/2009).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selain naskah kuno seperti surat kabar dan manuskrip, Perpusnas juga bertugas merawat koleksi lain seperti lukisan. Lukisan itu akan dilapisi dengan jappanese tissue untuk memperkuat lukisan.

"Proses itu dikenal lining. Butuh pendidikan khusus untuk merawat ini semua dari para sarjana kimia. Sebab bahan-bahan di sini, ya, proses kimia. Kalau di luar negeri ada sarjana khusus konservator," imbuhnya.

Selain merawat koleksi Perpusnas, konservasi juga membantu koleksi naskah, kertas, manuskrip ataupun lukisan milik warga. Saat banjir menjebak Jakarta beberapa waktu lalu, 8 tenaga konservator berjibaku menyelamatkan koleksi kuno yang dimiliki perseorangan.

"Kalau Perpusnas sendiri, ribuan naskah perlu dikonservasi. Tiap tahun ada program semacam ini," pungkas Ana Soraya. (Ari/irw)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads