Potongan Mayat Mutilasi Ditemukan di Bus Sumber Kencana

Potongan Mayat Mutilasi Ditemukan di Bus Sumber Kencana

- detikNews
Jumat, 10 Jul 2009 22:39 WIB
Yogyakarta - Potongan mayat ditemukan di bus PO Sumber Kencana di Terminal Penumpang Yogyakarta (TPY), Giwangan. Mayat yang diduga korban mutilisasi itu
berjenis kelamin perempuan.

Mayat tersebut ditemukan di bus PO Sumber Kencana nopol W-7602-UN jurusan
Surabaya-Yogyakarta pada pukul 18.15 WIB. Mayat yang terbungkus tas plastik
warna hitam itu ditemukan di bawah bangku kedua sisi kiri bagian belakang.
Saat ini potongan perempuan itu masih tersimpan di bagian Forensik RS Dr Sardjito Yogyakarta.

Orang yang menemukan pertama kali adalah kernet buis, Suyono (31) saat memeriksa di dalam bus setelah semua penumpang turun di terminal. Namun dia curiga ketika menemukan tas plastik hitam yang mengeluarkan bau anyir.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Karena penasaran, dia kemudian membuka bungkusan tersebut yang ternyata berisi potongan salah satu tangan manusia. Bersama kondektur bus, dia kemudian melaporkan ke pos pilisi di terminal.

Menurut kondektur bus, Madenan (45) warga Sumber Agung, Jombang, Jawa Timur,
dirinya sempat merapikan tas plastik dan kardus yang hampir jatuh saat bus
berjalan di daerah Ngawi. Orang yang membawa bungkusan itu adalah seorang
laki-laki.

"Di kardus itu ada bungkusan kain dan orang itu sempat membantu membetulkan tas yang mau jatuh," katanya.

Namun dirinya tidak curiga dengan laki-laki yang membawa dua tas dan satu kardus itu. Dia juga tidak ingat di mana orang tersebut turun dari bus. Potongan tubuh itu dibungkus rapat dalam plastik sehingga tidak kelihatan dari luar.

"Kami sudah memberikan keterangan kepada polisi. Seingat saya, orang itu naik sebelum Ngawi karena setelah itu tidak ada penumpang yang naik sampai Solo," katanya.

Sementara itu potongan empat bagian tubuh manusia berjenis kelamin perempuan itu masih tersimpan di bagian Forensik RS Dr Sardjito. Potongan tubuh tersebut di antaranya tangan kanan dan kiri, kaki kanan dan kiri serta kepala. Sedangkan potongan badan korban tidak ditemukan. (bgs/lrn)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads