Sebanyak 156 prajurit anggota Paspam Perdana Menteri dan VVIP Kamboja yang telah lulus itu dilantik di Pusdik Persahabatan Indonesia-Kamboja, Krang Cheik, 20km di luar kota Phnom Penh, (24/4/2009).
Mereka telah menjalani pendidikan intensif selama 4 bulan di bawah supervisi Paspampres RI, demikian siaran pers KBRI Phnom Penh yang diterima detikcom hari ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dua petinggi mewakili dua negara itu juga menyaksikan unjuk ketrampilan prajurit, yang telah menyelesaikan program pelatihan menghadapi berbagai bentuk ancaman dan tantangan dalam pengamanan Perdana Menteri dan VVIP.
Kegiatan ini dihadiri antara lain oleh petinggi RCAF dan perwakilan militer dari beberapa negara seperti Korea dan Vietnam.
Di samping kerjasama dalam bidang ini, Indonesia juga memberikan bantuan untuk Kamboja berupa beasiswa untuk berbagai bidang ilmu di beberapa Universitas di Indonesia, program Darmasiswa di bidang kebudayaan serta pelatihan bidang pertanian, pariwisata, teknologi dan lain-lain.
Berbagai kerjasama ini dilaksanakan baik dalam kerangka bilateral, kerjasama antarnegara berkembang dan kerjasama segitiga dengan dukungan negara donor.
(es/es)