Akhiri Masa Tugas, BRR Aceh Kembalikan Aset Hampir 2 T ke Negara

Jakarta - Badan Rehabilitasi dan Rekonstruksi (BRR) NAD-Nias akan mengakhiri masa tugas pada 16 April mendatang. Oleh karena itu, mereka mengembalikan aset senilai Rp 1,95 triliun kepada negara.

Dalam rilis yang diterima detikcom, aset diserahkan Kepala Badan Pelaksana BRR NAD-Nias Kuntoro Mangkusubroto kepada perwakilan dari 28 kementrian negara dan lembaga.

Acara berlangsung di kantor Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam), Jl Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Rabu (8/4/2009).

Dalam acara ini disaksikan Ketua Dewan Pengarah BRR NAD-Nias Widodo AS. Acara juga dihadiri Menteri Pekerjaan Umum (PU) Djoko Kirmanto, Menteri Perhubungan Jusman Syafii Djamal, dan Menteri Pertahanan Juwono Sudarsono.

Aset yang diserahkan berupa gedung perkantoran, rumah dinas, dan infrastruktur transportasi seperti pelabuhan dan bandara.

BRR sebelumnya juga telah menyerahkan aset kepada Pemprov, Pemkab dan Pemkot di NAD sebesar Rp 1,32 triliun.

Dalam aset yang diserahkan itu, terdapat aset yang masih berada dalam konstruksi senilai Rp 338 miliar. Aset tersebut diserahkan ke Departemen PU yang akan meneruskan penyelesaian konstruksi aset-aset tersebut.

Dalam masa tugasnya selama 4 tahun, BRR telah membangun 140.000 unit rumah di Aceh dan Nias, 3.600 km jalan baru, 12 bandar udara atau airstrip, 20 pelabuhan laut, sekitar hampir 1.500 unit sekolah termasuk 39.000 guru mengikuti pelatihan, 1.000 fasilitas kesehatan, 987 bangunan pemerintahan, 195.000 UKM dibantu dan 70.000 hektar lahan pertanian kembali berproduksi.

(nik/iy)