Ini merupakan lanjutan aksi demo yang berlangsung sejak Kamis, 26 Maret lalu. Para pendukung mantan PM Thaksin Shinawatra mengepung kantor PM sejak kemarin.
"Kami akan berdemo sampai pemerintahan tidak sah ini pergi. Kami harus menghentikan mereka menimbulkan kerusakan lebih banyak pada demokrasi Thai," seru seorang pemimpin demo, Nattawut Sai-kua, pada massa demonstran seperti dilansir AFP, Jumat (27/3/2009).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kepolisian memperkirakan sekitar 30 ribu orang berkumpul di luar kantor PM, Government House pada Kamis, 26 Maret malam. Sekitar 3 ribu demonstrator tetap berada di jalan-jalan sekitar kantor PM pada hari Jumat ini.
PM Abhisit berharap aksi protes ini tidak akan berubah rusuh. "Soal mundur atau tidak mundur merupakan masalah politik dalam sistem," kata Abhisit kepada wartawan. "Saat ini situasi masih normal," imbuhnya.
(ita/ita)