Tangis & Banjir Air Mata Iringi Pemakaman Hanny

Jakarta - Jenazah pemain sinetron Hanny Wahab dimakamkan. 3 Anaknya dan keluarga yang turut mengantarkan ke pusara terakhir, menangis tersedu-sedu dan banjir air mata.

Sekitar 150 pelayat beriring-iringan menggunakan mobil maupun kendaraan bermotor ke tempat terakhir Hanny. Bahkan mantan suami kedua Hanny Joko Ubaidillah juga turut melayat di TPU Alkamal, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Kamis (12/3/2009).

Sejumlah tetangga yang ikut mengantar jenazah Hanny ke liang lahat mengaku merasa kehilangan pemilik Hanny Agency ini. Di mata tetangga, pemeran pembantu dalam sinetron Wulan ini dikenal ramah dan supel.

"Kalau Hanny sehari-hari ceria, gampang bergaul. Tetapi sering pulang malam mungkin karena sibuk syuting. Ya sekali dua kali bawa teman tapi saya nggak tahu siapa," kata Alin, tetangga Hanny.

Pantauan detikcom, suasana rumah Hanny lengang karena sebagian keluarga masih berada di pemakaman. Sebuah tenda masih dipasang di rumah dua kavling itu. Di rumah itu juga terparkir Daihatsu Xenia silver B 1058 ID.

Sebuah karangan bunga dari keluarga di Salatiga untuk Nurhani Wahab terpajang di depan rumah. Belum diketahui apakah nanti malam ada tahlilan di rumah artis cantik ini.
(nik/iy)