Saat keluar dari rumah sakit, Prof Chan tidak berkomentar apapun pada wartawan. Dia disertai istrinya. Sebelumnya Chan telah mengatakan dirinya akan mengambil cuti sebelum kembali bekerja. Demikian seperti dilansir harian Singapura, Straits Times, Rabu (4/3/2009).
Dalam insiden di kampus NTU itu, Prof Chan mengalami luka-luka pada punggung dan tangan kanannya. Pria berusia 45 itu kabarnya ditikam David di ruang kerjanya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun seorang teman dekat David mengungkapkan bahwa di pergelangan tangan David tidak ditemukan luka apapun. Hal itu menurutnya disampaikan orangtua David saat bertemu sejumlah mahasiswa Indonesia di Singapura usai kejadian berdarah itu.
(ita/iy)