Pemeriksaan Hipertensi di Tempat Umum Diragukan

Pemeriksaan Hipertensi di Tempat Umum Diragukan

- detikNews
Sabtu, 28 Feb 2009 15:21 WIB
Jakarta - Akhir-akhir ini masyarakat bisa memeriksa tekanan darahnya di tempat umum seperti mall dan kantor. Namun pemeriksaan ini diragukan akurasinya oleh para dokter ahli hipertensi.

"Itu nggak bisa dipertanggungjawabkan instrumennya," ujar Past Chairman Indonesia Society of Hypertension (Inash) dr Arieska Ann Soenarta di Hotel Ritz Carlton, Kuningan, Jakarta Selatan, Sabtu (28/2/2009).

Arieska juga mempertanyakan metoda pemeriksaan yang dilakukan. Menurut dokter RS Jantung Harapan Kita ini, keadaan pasien hipertensi tidak bisa dianalisa dalam waktu singkat.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Mungkin saja pasien datang dalam keadaan yang tidak baik. Lalu apakah obatnya pas dengan pasien," kecam Arieska.

Senada dengan Arieska, Ketua Inash dr Andre Mayza juga mempertanyakan pemeriksaan hipertensi di tempat umum. Menurut dokter RSCM ini, seseorang baru bisa dinyatakan hipertensi jika sudah diperiksa minimal 2 kali.

"Kalau sudah sama kesimpulannya, baru bisa ditentukan langkah selanjutnya," kata Andre.

Namun jika pemeriksaan dilakukan atas dasar ingin tahu berapa tekanan darah seseorang pada saat itu, Andre tidak mempermasalahkan. Selama untuk meningkatkan kesadaran tentang bahaya hipertensi. "Asal hati-hati saja," pungkasnya.
(mad/nik)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads