Awalnya siswa STM Boedoet yang terletak di kawasan Pasar Baru menyerang siswa SMU Franciscus di Jalan Kramat Raya, Jakarta Pusat, Jumat (20/2/2009) pagi. Mereka berkumpul di daerah Kampung Melayu sebelum menyerang, pukul 06.00 WIB.
Siangnya, mereka kembali lagi untuk menyerang siswa SMU Franciscus. Karena mereka tak mendapati siswa SMU Franciscus, maka mereka pun pulang. Saat melewati Jalan Dr Wahidin, Jakarta Pusat, mereka pun ditahan polisi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Salah satu siswa STM Boedoet Iwan (15) mengaku hanya ikut-ikutan dalam tawuran itu.
"Diajakin temen. Mau nyerang 'Israel' (SMU Franciscus)," ujar Iwan.
Sementara Kapolsek Metro Sawah Besar Kompol Iskandar mengatakan para siswa STM Boedoet itu bisa dijerat dengan UU Darurat karena membawa senjata tajam.
"Jadi yang terkait dalam kasus ini jika terbukti akan dikenakan pidana. Jika tidak terkait, kita akan panggil guru, orang tua dan kepala sekolah mereka untuk diberi pengarahan agar tidak terjadi lagi hal yang seperti ini," ujar Iskandar.
(nwk/ndr)