Metode inovatif ini dikembangkan oleh pasangan Hanifuddin Mahadun dan
Kheirotul Idawati.
"Anak dapat menghafal apa pun dalam waktu cepat dan dapat menjawab setiap pertanyaan mengenai apa yang telah dihafalkan seperti komputer saja," kata Hanif kepada detikcom di Klub Guru Jabodetabek, Jalan Jatipadang Nomor 23, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Jumat (20/2/2009).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dijelaskan dia, metode Hanifida mengoptimalkan kerja otak kiri sehingga ada keseimbangan otak kiri dan otak kanan. Akurasinya hingga 85 persen.
"Kami mengajarkan ini kepada anak-anak kami, Kamila (6), dan Ahmad (12)," ujarnya.
Menurut dia, tidak butuh waktu lama untuk bisa menguasai metode tersebut.
"Kalau sudah menguasai metodenya maka dapat menghafal saat itu juga.
Kalau masalah biaya, hanya mengganti buku modul untuk menghafal Alquran dan Asmaul Husna. Harga 3 buku Rp 125 ribu. Kalau biaya mengajarkan seikhlasnya hanya infak saja," beber dia.
Jika Anda tertarik, modul ini bisa Anda peroleh di Klub Guru Jabodetabek. (aan/nrl)