Angka Obesitas Remaja Indonesia Naik

Angka Obesitas Remaja Indonesia Naik

- detikNews
Selasa, 10 Feb 2009 14:20 WIB
Jakarta - Hati-hati dengan makanan! Apalagi dengan asupan gizi. Salah-salah Anda bisa menderita obesitas. Ini yang terjadi pada remaja di Indonesia. Dalam survei 2 tahunan, angka obesitas pada remaja meningkat.

"Tingkat obesitas pada 2007 saja ditemukan 19,1 persen. Untuk itu pada 2009 kita akan mengkampanyekan pentingnya gizi seimbang bagi masyarakat," kata Dirjen Bina Kesehatan Masyarakat Budiharja Singgih di Departemen Kesehatan (Depkes), Jl Rasuna Said, Kuningan, Jakarta, Selasa (10/2/2009).

Budi menjelaskan pada 2005 angka obesitas berada di bawah angka 9,1 persen, namun karena persoalan gizi, angkanya mengalami kenaikan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Itu karena pola makan dan kurangnya olah raga, dan itu dialami paling banyak di atas umur 15 tahun," tambahnya.

Gizi Buruk

Sementara itu, untuk angka gizi buruk justru sebaliknya, tercatat dalam survei 2 tahunan, dari tiap 100 bayi di Indonesia berturut-turut sejak 2003 yakni yang mengalami gizi buruk 8,7%, dan gizi kurang 14,5%, jadi total 23,2%.

Pada 2005, balita yang mengalami gizi buruk 9,7%, dan gizi kurang 14,8% total 24,5% persen. Dan pada 2007 angka gizi buruk menurun menjadi 5,4% dan yang mengalami gizi kurang 13%, jadi total 18,4%.

"Ini penurunan yang sangat baik. Pada 2009 target untuk gizi buruk dan gizi kurang di bawah 20%, dan alokasi 2009 untuk penanggulangan gizi buruk dan gizi kurang sekitar Rp 600 miliar," jelasnya.
(ndr/iy)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads