Informasi yang dihimpun detikcom di lokasi kejadian, Sabtu (31/1/2009), menyebutkan, Romi mengalami patah tulang kaki dan pundak. Akibatnya, bocah tersebut harus menjalani perawatan secara intensif.
Seperti diketahui, longsor melanda dua tempat di desa tersebut. Longsor pertama terjadi di dusun Tlukan, Nglegok, Ngargoyoso, Jumat malam kemarin dan mengenai rumah Karyotomo. Empat orang yang berada di dalam rumah menjadi korban
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Romi adalah kakak ilham. Orang tua kedua bocah tersebut, yang juga tinggal serumah, selamat.
Longsor kedua terjadi di dusun Sabrang, Nglegok, Ngargoyoso, pada Sabtu dinihari. Dua orang menjadi korban meninggal dalam peristiwa tersebut, yaitu Waginen (42 tahun) dan Fitri (12 tahun) yang merupakan ibu dan anak. Jenazah kedua korban berhasil dievakuasi dari lokasi longsor pada Sabtu siang.
"Pencarian dan evakuasi korban dilakukan gabungan Tim SAR, aparat TNI, Polri dan masyarakat. Ny Waginem dan Fitri ditemukan berpelukan di bawah runtuhan daun pintu. Dimungkinkan keduanya berusaha keluar rumah untuk menyelamatkan diri namun keburu diterjang longsoran tanah," ujar Kapolsek Ngargoyoso, AKP Rianto.
Selain dua peristiwa itu, sepanjang Jumat malam hingga Sabtu dinihari terjadi beberapa kali tanah longsor di kecamatan Ngargoyoso. Meskipun tidak menelan korban jiwa manusia, longsoran-longsoran itu merusakkan setidaknya empat rumah penduduk dan mengubur hidup-hidup puluhan ternak piaraan. (mbr/irw)