Bayi Owa Jawa Langka Lahir di Kebun Binatang Bali

Denpasar - Kebun binatang Bali Zoo di Kabupaten Gianyar, Bali mendapat penghuni baru. Seekor satwa langka owa jawa (Hybolates molch) lahir kebun binatang ini.

Owa jenis gibbon lahir Rabu 28 Januari 2009 dari pasangan Owa bernama Koko (jantan) dan Minul (betina).

"Anak owa ini merupakan anak ketiga dari pasangan ini," kata Marketing Manager Bali Zoo Putu A Setiawan di Bali Zoo, Kamis (29/1/2009).

Sebelumnya, anak pertama pasangan owa jawa ini meninggal saat dilahirkan. Dan anak keduanya telah berumur dua tahun. Pasangan ini hasil sitaan Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Bali yang ditempatkan di Bali Zoo sejak empat tahun lalu.

Owa lucu ini menghuni kandang berukuran 3x5 meter. Di dalam kandang, bayi
owa selalu menggelayut dipelukan induknya sambil sesekali menghisap susu.

Proses kelahiran anak owa ini tanpa bantuan dan berlangsung alamiah. Owa akan
berkembang biak jika hidup dalam habitat yang sesuai dengan kehidupan liarnya.

Owa jawa adalah satwa yang hampir punah. Dokter hewan Bali Zoo Dewa Atmadja mengatakan owa adalah satwa yang tercantum dalam Appendix I Cites yang dilindungi.

Masa kehamilan jenis primata ini selama tujuh bulan dan melahirkan satu ekor
anak. Anak Owa dijaga induknya hingga berusia dua tahun. Owa adalah binatang pemakan daun-daun dan bunga.

Satwa ini biasa hidup meloncat dari satu pohon ke pohon lain. Owa yang hidup di hutan hujan tropis di pulau Jawa bagian barat memiliki ciri-ciri fisik rambut warna abu-abu dan tebal, muka berwarna hitam, alis dan rambut sekeliling muka berwarna putih, berbobot antara 5-9 kg dan panjang 75-80 cm dengan usia yang bisa mencapai 45 tahun. (gds/nwk)