"Saya nggak tahu mau diberangkatkan ke mana. Tahu mau ditempatin di Palestina setelah berangkat," kata Umi Saodah di kantor Departeman Luar Negeri, Jalan Pejambon, Jakarta, Selasa (27/1/2009).
Saat itu, Umi mengaku tidak peduli di mana dia akan ditempatkan. Umi mengaku hanya ingin bekerja dan menghasilkan uang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lalu apakah setelah terjebak di Jalur Gaza, Umi ingin menjadi TKI lagi? "Saya belum tahu," ujarnya polos. (ken/iy)