Batang Pisang Berbuah Pasca 40 Hari Dipakai untuk Memandikan Jenazah

Batang Pisang Berbuah Pasca 40 Hari Dipakai untuk Memandikan Jenazah

- detikNews
Selasa, 18 Nov 2008 11:50 WIB
Jakarta - Seram! Mungkin begitu anggapan sebagian orang terhadap batang pisang yang bekas dipakai sebagai alas untuk memandikan jenazah. Tapi ternyata batang pisang 'seram' itu ada yang bisa hidup dan bahkan berbuah. Ajaib!

Pohon pisang ajaib itu ditemukan di belakang halaman rumah keluarga M Naseh, di Jl Panjang Cidodol Rt 5/13 Kebayoran Lama Jakarta Selatan. Batang pisang itu sebelumnya digunakan untuk memandikan jenazah M Naseh (55) yang meninggal pada 24 September 2008.

Biasanya batang pisang yang telah dipotong-potong tidak bisa tumbuh. Tunas pisang umumnya muncul dari pohon pisang yang masih hidup, bukan batang yang sudah dipotong-potong.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tapi batang pisang yang bekas dipakai untuk alas memandikan jenazah M Naseh itu rupanya beda. Gedebok itu tidak sekadar tumbuh, tapi juga mampu berbuah. Ada 8 buah muncul dari batang pisang itu. "Padahal tak ada jantung dan sehelai daun yang tumbuh," kata Titin Fatimah (30), anak almarhum M Naseh, Selasa (18/11/2008).

Menurut Titin orang yang pertama kali menemukan batang pohon ajaib tersebut adalah menantu M Naseh, Yati. Titin menyampaikan batang pohon mulai tumbuh 40 hari sejak almarhum dimakamkan.
(ddt/iy)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads