Acara HCTPSS di Yogyakarta dibuka oleh Wakil Gubernur DIY Sri Paku Alam IX dan dipusatkan di Alun Alun Utara Yogyakarta, Rabu (15/10/2008). Acara itu juga dihadir Kepala Dinas Kesehatan DIY, dr Bondan Agus Suryanto.
Peringatan HCTPSS ditandai dengan pelepasan balon udara dan pidato Sri Paku Alam. Selanjutnya, ribuan anak-anak SD bersama guru dan orangtua langsung menyerbu kran air yang ada di tengah-tengah Alun-alun Utara. Padahal acara cuci tangan massal belum dimulai.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Saat ada komando dimulai, ribuan siswa SD langsung menyerbu kran air. Sedikitnya ada 4 tempat air dari pipa besi dan plastik sepanjang lebih dari 200 meter yang dibuat panitia. Air disalurkan dari 2 mobil tangki PDAM. Sabun cuci dan lap tangan diletakkan menggantung di dekat kran.
Namun tidak semua peserta bisa serempak mendapatkan air. Mereka yang berada di paling ujung pipa, paling lambat mendapatkan air.
Sebaliknya, mereka yang berada di pangkal pipa atau di dekat mobil tangki, langsung mendapat air. Bahkan semburannya sangat kencang sehingga mengenai wajah anak-anak.Β Hal ini tentu membuat suasana semakin seru. Para siswa SD itu terlihat bercanda dengan saling mencipratkan air.
Namun kejadian itu tidak berlangsung lama. Sejumlah guru pendamping langsung meminta siswanya untuk mempraktekan cara mencuci tangan dengan sabun yang benar. (bgs/djo)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini