Dituduh Bermasalah, Caleg PD Jateng Protes LSM

Dituduh Bermasalah, Caleg PD Jateng Protes LSM

- detikNews
Jumat, 10 Okt 2008 19:50 WIB
Semarang - Komite Penyelidikan dan Pemberantasan, Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme (KP2KKN) Jawa Tengah merilis nama caleg bermasalah dalam DCS yang dikeluarkan KPU. Merasa tidak terima, caleg Partai Demokrat pun memrotes LSM tersebut.

Caleg bernama Novel Al Bakrie itu datang bersama tekan-rekannya ke kantor KP2KKN, Jl Sriwijaya, Semarang, Jumat (10/10/2008). Sayang, tak ada satu pun aktivis LSM yang konsentrasi pada bidang korupsi tersebut yang ada di kantor.

Dengan berapi-api, Novel mengatakan LSM harus memberi contoh kepada masyarakat luas. Kriteria orang-orang bermasalah harus diperjelas. "Tidak asal sebut saja. LSM bukan lembaga super body." katanya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Novel dituduh bermasalah karena pernah dilaporkan ke polisi dengan tuduhan pencemaran nama baik. Pada saat itu, Novel bertindak sebagai pengacara GM Terminal Peti Kemas Semarang (TPKS) Udaranto yang bermusuhan dengan guru les bahasa Inggrisnya, Fransisca Etty.

"Saya dilaporkan Etty. Tapi sampai sekarang saya belum pernah diperiksa polisi. Etty menghilang dan kasusnya sudah ditutup. Apanya yang bermasalah?" tandas Novel.

Novel mengancam akan mengadukan KP2KKN ke polisi atas tuduhan pencemaran nama baik. "Kalau mereka tidak mencabut laporannya, maka saya akan tempuh jalur hukum," imbuhnya.

Laporan KP2KKN tentang caleg bermasalah merupakan tanggapan atas DCS anggota DPRD Jateng yang dikeluarkan KPUD. Mereka menyebut ada 15 caleg bermasalah. 12 diantaranya diindikasikan terlibat kasus korupsi, satu pidana umum, dan dua sisanya terlibat narkoba. (try/sho)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads