IRW Protes KA Tua Tetap Dioperasionalkan untuk Mudik

IRW Protes KA Tua Tetap Dioperasionalkan untuk Mudik

- detikNews
Rabu, 24 Sep 2008 12:44 WIB
Jakarta - Di tengah hiruk pikuk persiapan arus mudik tahun ini, kalangan LSM Justru meragukan kesiapan dan komitmen pemerintah dalam hal penyediaan sarana kereta api (KA), khususnya bagi masyarakat bawah. Hal ini terbukti dengan armada KA kelas ekonomi yang sudah uzur dan jumlahnya sedikit sehingga mempengaruhi keselamatan penumpang.

Menurut data dari Indonesian Railway Watch (IRW), setengah dari seluruh kereta ekonomi ternyata berumur di atas 30 tahun. Padahal, KA ekonomi harus mengangkut 70 persen penumpang angkutan lebaran.

"Menhub ngerti persoalan nggak sih? Komitmen untuk kereta ekonomi mana?" ujar Direktur Eksekutif IRW Taufik Haidayat di Gedung YLKI, Jl Pancoran Barat, Jakarta Selatan, Rabu (24/9/2008).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Data IRW menyebutkan, umur KA ekonomi yang di atas 30 tahun mencapai 46 persen yakni 229 unit. Di bawah 30 tahun 54 persen yakni 271 unit. Sementara perbandingan KA ekonomi dan komersial, yakni KA ekonomi berjumlah 2,1 juta (70 persen), KA komersial berjumlah 900 ribu, atau 30 persen.

IRW juga menyoroti kondisi prasarana yang belum memadai. Pemerintah dianggap tidak belajar dari pengalaman-pengalaman sebelumnya.

"Menhub menguji kesiapan PT KA, eh besoknya ada kereta anjlok di Kertosono dan Garut," jelasnya.

IRW pun memprediksi akan ada banyak jadwal keterlambatan kereta.
(anw/iy)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads