Lumba-lumba Ancol Hamil

Lumba-lumba Ancol Hamil

- detikNews
Selasa, 09 Sep 2008 14:51 WIB
Jakarta - si lumba-lumba...
bermain api (yup yup)
si lumba-lumba....
bermain bola (yup yup)


Itulah lagu Si Lumba-lumba yang dipopulerkan Bondan Prokoso sewaktu kecil. Lumba-lumba memang pintar beratraksi, meloncat-loncat dengan pintarnya.

Tapi bagaimana jika Si Lumba-lumba hamil? Itulah yang terjadi pada Lily, lumba-lumba milik Gelanggang Samudra Ancol (GSA). Karena hamil, gerakannya tak selincah biasanya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Salah satu lumba-lumba hidung botol milik GSA ini telah berusia 17 tahun. Tahap kematangan seksual (sexual maturity) pada lumba-lumba betina rata-rata pada usia 9 tahun, jadi jika dilihat dari usia Lily memang sudah dapat berkembang biak.

Tanda-tanda kehamilan Lily dapat dilihat dari bentuk fisik maupun hasil dari analisa laboratorium. Pada bentuk fisik, adanya kehamilan dapat dilihat dari pembesaran pada bagian perut dan gerakan renang yang tidak selincah saat tidak hamil. Sedangkan pada hasil uji laboratorium, dari sampel darah yang diambil terlihat adanya peningkatan kadar hormon progesteron yang biasa ditemukan pada lumba-lumba yang sedang hamil.

Penjelasan tertulis GSA pada detikcom, Selasa (9/9/2008), berbeda dengan lumba-lumba yang ada di alam liar, Lily terkesan tidak terlalu sensitif akan kehadiran manusia di sekitarnya. Hal ini tentu saja dapat terjadi, karena Lily adalah lumba-lumba yang lahir di GSA yang sejak kecil sudah terbiasa dengan kehadiran manusia.

Keadaan tersebut juga mempermudah tim dokter hewan GSA untuk melakukan pemeriksaan dan pemantauan kondisi Lily dari hari ke hari. Bahkan tim dokter hewan GSA memperkirakan usia kehamilan Lily sudah menginjak usia 6 bulan sehingga diperkirakan pada awal tahun depan Lily akan melahirkan, karena rata-rata masa kehamilan lumba-lumba kurang lebih 12 bulan.

"Tentu saja hal ini tidak hanya dinantikan oleh tim dokter hewan tetapi seluruh staf GSA, karena proses kehamilan dan kelahiran lumba-lumba di dalam akuarium adalah hal yang sangat langka terjadi khususnya di Indonesia," ungkap GSA.

Ingin melihat Lily yang sedang berbadan dua? Gampang. GSA akan menampilkan Lily dan beberapa lumba-lumba hidung botol lainnya dalam sebuah akuarium khusus yang merupakan akuarium terbesar dan satu-satunya di Indonesia yang diberi nama Fantasea Dolphin. Pengunjung dapat melihatnya dari jarak dekat. Asyik bukan?

(nrl/gah)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads