Deptan Tak Tahu Apa-apa Soal Proyek Penanaman Padi Promosi SBY

Jakarta - Padi Supertoy, yang pernah dipromosikan Presiden SBY gagal panen di Purworejo, Jawa Tengah. Sejumlah petani pun membakar padi yang tidak jadi itu. Bagaimana sikap Departemen Pertanian?

"Deptan tak tahu apa-apa. Itu inisiatif pemerintah daerah, Pemkab Purworejo. Sekarang sudah otonomi," kata Dirjen Tanaman Pangan Deptan Sutarto Ali Muso saat dihubungi lewat telepon, Kamis (4/9/2008).

Menurutnya saat ini posisi Deptan hanya sebagai pembina saja. "Pada dasarnya itu urusan kemitraan pemerintah daerah dan petani," jelasnya.

Dia menjelaskan pada dasarnya kemitraan yang dibangun jangan sampai merugikan petani. "Jadi silakan cek ke bupati dan perusahaan penyedia padi," tandasnya.

Sutarto mengaku pihaknya pun belum mendapatkan laporan, karena bila padi mengalami gagal panen di saat sekarang pihak Pemda Tingkat II memberikan laporan ke gubernur.

Sebelumnya pada Rabu 3 September ratusan petani di Desa Grabag, Purworejo, Jawa Tengah membakar padi hasil dari PT Sarana Harapan Indopangan (SHI). Alasannya padi itu mengalami puso alias gagal panen.

Presiden SBY mempromosikan padi ini saat panen perdana 17 April 2008 lalu. Saat itu, panen perdana juga diikuti sejumlah menteri yakni Menko Kesra Aburizal Bakrie, Mendagri Mardiyanto, Mensesneg Hatta Rajasa, Mentan Anton Apriyantono dan Menteri Pekerjaan Umum Djoko Kirmanto. (ndr/iy)