Massa datang ke lokasi sejak Rabu (6/2/2008) sejak pagi. Kongres resmi digelar pukul 08.00 WIB hingga pukul 12.00 WIB.
Kongres digelar karena masyarakat Pantura merasa dianaktirikan oleh Pemda Jawa Barat. Segala kebijakan yang menyangkut pembangunan dinilai belum menyentuh daerah Pantura, seperti Cirebon, Indramayu, Kuningan, Majalengka, bahkan Subang dan Karawang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Selama ini wilayah Pantura tidak diperhitungkan dalam posisi puncak pemerintahan Provinsi Jabar. Sehingga keinginan Pantura untuk memisahkan diri dari Jabar sudah mutlak," kata Hasyim.
Sebagian besar massa memang berasal dari Indramayu. Meski demikian, datang pula perwakilan organisasi kepemudaan dari beberapa kabupaten di Pantura, seperti Subang dan Bekasi. Akibat banyaknya peserta kongres, jalur Pantura di sekitar lokasi macet total hingga 5 km. Setelah kongres ditutup, lalu lintas normal lagi.
Kongres pendahuluan ini akan diikuti kongres selanjutnya di tingkat kabupaten masing-masing di wilayah III Cirebon (Cirebon, Indramayu, Kuningan, Majalengka). (nvt/nrl)