Baca juga: Ma'ruf Amin Bicara Tol Langit dan Unicorn |
Dalam video yang beredar, dua orang perempuan tersebut berbicara dalam bahasa sunda kepasa warga saat kampanye door to door. Warga diyakini bahwa Jokowi akan melarang azan dan membolehkan pernikahan sesama jenis.
"Moal aya deui sora azan, moal aya deui nu make tieung. Awewe jeung awene meunang kawin, lalaki jeung lalaki meunang kawin," kata perempuan di video yang viral.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Suara azan di masjid akan dilarang, tidak akan ada lagi yang memakai hijab. Perempuan sama perempuan boleh kawin, laki-laki sama laki-laki boleh kawin.
Tonton juga 'TKN Akan Laporkan Ibu-ibu Sosialisasi 'Kawin Sejenis Sah' Jika Jokowi Menang':
Baca juga: 'Haram Coblos Novel Bamukmin di Pemilu!' |
Cawapres Ma'ruf Amin menegaskan itu adalah hoax. Ia meminta masyarakat tidak mudah percaya hasutan bernada hoax.
"Ngawur itu. Itu fitnah dan hoax, ada hoax begitu, ada juga Departemen Agama dibubarkan, macam-macamlah isu keagamaan, dan tidak benar itu.Jaadi ini masyarakat jangan percaya itu fitnah dan hoax,"ujarMa'ruf diHotelAryaduta Gambir, Jakarta Pusat, Minggu (24/2/2019).
(dkp/tor)Ibu-ibu berhijab. Tapi tukang fitnah. Padahal Islam melarang fitnah.
β Abi Hasantoso (@TheREAL_Abi) February 24, 2019
Jokowi jadi presiden sejak Oktober 2014. Adzan masih berkumandang, masjid-masjid dimakmurkan, pesantren-pesantren dibangun, malah gandeng Kiai Ma'ruf jadi cawapres.
Soal LGBT coba tanya anak capres nomor dua. pic.twitter.com/TSJNOpou3k
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini