Sinyal-sinyal Dahnil bergabung sebenarnya sudah tercium beberapa waktu sebelumnya. Terakhir, Dahnil menemani Sandiaga salat Jumat di Masjid At-Tanwir yang masih di lingkungan PP Muhammadiyah pada Jumat (14/9).
Hingga pada akhirnya Sekjen PAN Eddy Suparno membeberkan bergabungnya Dahnil sebagai koordinator juru bicara tim pemenangan Prabowo-Sandiaga. Dahnil mengaku keputusannya itu tidak diambil dengan mudah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Di sisi lain, Dahnil memiliki status sebagai dosen tetap di Universitas Sultan Ageng Tirtayasa Banten. Dia pun harus mengundurkan diri.
"Semoga ijtihad saya ini membawa kebaikan untuk bangsa dan negara," kata Dahnil.
Sedangkan soal jabatannya di PP Pemuda Muhammadiyah, menurut Dahnil, tidak ada ketentuan yang mengharuskannya mundur. Namun Dahnil memastikan PP Pemuda Muhammadiyah netral dalam Pilpres 2019.
"Pemuda Muhammadiyah secara institusional tentu pada posisi netral," kata Dahnil. (dhn/gbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini