"Ustaz Somad itu harus kita bela, tidak banyak ulama sekaliber Ustaz Somad, UAS," kata Zulkifli di Hotel Balairung, Jalan Matraman, Jakarta Timur, Selasa (11/9/2018).
Zulkifli mengatakan UAS sebagai sosok yang mempunyai ilmu mendalam saat menyampaikan ceramah. Dia menilai ceramah UAS banyak diisi pesan persatuan sebagai bangsa Indonesia.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebelumnya, pengakuan itu diungkap UAS lewat video yang beredar di media sosial, Senin (10/9). Dalam video itu, UAS berbicara saat berada di dalam mobil.
UAS menuturkan, saat akan berceramah di Kudus, Jawa Tengah, awalnya panitia menyatakan semua persiapan sudah selesai. Seusai acara, panitia baru mengatakan ada gangguan. Hal yang sama terjadi di Grobogan, Jawa Tengah. Bahkan, kata UAS, panitia mengatakan ada beberapa anggotanya yang ditangkap polisi.
"Ternyata setelah acara baru ngaku. Tadi malam itu sebenarnya banyak yang mengganggu, (panitia) ditangkap," ungkapnya.
Sementara itu, Polri menyatakan tak ada penangkapan terhadap panitia ceramah UAS di Grobogan, Jawa Tengah. Menurut Polri, Somad dipersilakan melapor jika memang merasa ada gangguan saat ceramah.
"Tidak ada penangkapan terhadap panitia pengajian Ustaz Abdul Somad tersebut," kata Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Dedi Prasetyo kepada detikcom, Senin (10/9).
Simak Juga 'Ustaz Somad Naik Helikopter Saat Isi Ceramah di Sulawesi':
(fdu/idh)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini