Nikita awalnya mengaku sudah ditunjuk masuk ke timses capres-cawapres. Hanya, dia belum mau membongkar pasangan mana yang dibelanya.
"Oh, sudah (ditunjuk jadi timses)," kata Nikita saat ditemui setelah mengisi acara 'Pagi-pagi Pasti Happy' di stasiun televisi Trans TV, Jalan Kapten Tendean, Jakarta Selatan, Jumat (31/8/2018).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Nikita sedikit menjelaskan soal perannya dalam timses. Ia menyatakan tidak akan menjadi juru bicara.
"Bukan jadi jubir ya, Niki nggak mau jadi jubir, Niki lebih ke tim sukses kampanye saja," jelas Nikita.
Sandiaga tertawa mendengar klaim Nikita itu. Sandiaga bertanya benar-tidaknya klaim itu.
"Hah? Memang iya? Ha-ha-ha...," ujar Sandiaga sambil tertawa ngakak di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta, Jumat (31/8)
Sandiaga mengaku belum mengetahui apakah Nikita bergabung ke kubunya. Ia menyatakan akan memeriksanya terlebih dulu.
"Nanti aku coba cek dulu, ya," ujar Sandiaga.
Sementara itu, saat ditanyakan ke timses pasangan Joko Widodo (Jokowi)-Ma'ruf Amin, tidak ada jawaban pasti. Namun timses Jokowi-Ma'ruf, yang nama resminya Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma'ruf, siap menerima Nikita sepanjang apa yang dikampanyekan positif.
"Oh, ya? Saya belum dengar," ucap Wakil Ketua TKN Jokowi-Ma'ruf, Abdul Kadir Karding, di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat (31/8).
"Siapa saja yang mau berkampanye untuk Pak Jokowi, sepanjang itu positif, kita terima," imbuh Karding. (idh/idh)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini