"Dalam situasi seperti ini, saya kira nggak usah saling tuding. Jangan apa-apa selalu dikaitkan dengan Pak Jokowi, kecuali kalau Pak Jokowi datang," kata Bestari saat dihubungi detikcom, Kamis (3/5/2018) malam.
"Saya kira yang disampaikan nggak berdasar sama sekali, hanya praduga, harusnya sekelas Syahganda itu dengan bukti otentik, ada rekaman pertemuan. Kalau kayak gini nggak tahu apa-apa, memperkeruh suasana," jelasnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Bestari pun mengusulkan izin penyelenggaraan suatu acara di Monas diperketat. Hal tersebut bertujuan agar kejadian saat acara bagi-bagi sembako yang menelan korban jiwa kemarin tak terulang.
"Saya pikir ke depan lebih baik itu Monas agak selektif dalam memberikan izin satu acara," tuturnya.
Ketika ditanya apakah mengenal Dave, Bestari mengaku tak tahu. "Saya nggak kenal, kalo itu relawan Jokowi, pasti saya kenal... masak nggak kenal," ucapnya.
Sebelumnya, kader PAN Syahganda Nainggolan mengatakan Dave Revano adalah fans Presiden Jokowi. Dia pun menyebut bantuan yang diberikan FUI kepada warga miskin di Monas adalah untuk kepentingan sang idola.
"Jadi Dave itu Jokowers berat. Semua jejak digital mengatakan dia adalah Jokowi berat, pro-Jokowi, lembaga yang terkait dengan kegiatan pro-Jokowi. Saya imbau kepada orang-orang yang baik dari sisi pro-Jokowi atau anti-Jokowi, kita nggak boleh manipulasi bantuan," kata Syahganda dalam konferensi pers yang digelar bersama kader PAN lainnya, yaitu Eggi Sudjana dan Chandra Tirta Wijaya, di kantor DPP PAN, Jl Senopati, Jakarta Selatan, Kamis (3/5).
(rna/abw)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini