Novanto soal Sidang e-KTP: Jika Disebut, Saya Klarifikasi

Jakarta - Sidang perdana kasus dugaan korupsi dalam pengadaan kartu tanda penduduk elektronik (e-KTP) akan digelar pada Kamis (9/3/2017) lusa. Ketua KPK Agus Rahardjo menyebut bakal banyak kejutan dalam sidang perdana kasus e-KTP pada Kamis lusa itu. Akan ada nama-nama besar yang bakal disebut dalam persidangan tersebut.

Baca juga: Kasus e-KTP Segera Disidang, Ketua KPK: Banyak yang Terkejut Nanti

Agus tak menyebut nama besar yang akan muncul dalam sidang perdana kasus e-KTP nanti. Sedangkan dalam kasus ini, KPK pernah memanggil sejumlah orang, termasuk politikus anggota DPR RI.

Salah satu yang pernah dipanggil penyidik KPK dalam kasus e-KTP adalah Setya Novanto, yang saat ini menjadi Ketua DPR RI. Saat ini dia juga menjadi Ketua Umum Partai Golkar. Saat proyek e-KTP dibahas di parlemen, Novanto menjabat Ketua Fraksi Partai Golkar.

Novanto pun angkat bicara perihal nama besar yang akan muncul dalam sidang e-KTP itu nanti. Jika nama besar yang dimaksud adalah dia, Novanto akan memberikan klarifikasi.

"Pertama, saya apresiasi kepada Ketua KPK Pak Agus ya, yang telah menyampaikan bahwa ini akan diusut
secara tuntas ya dan saya memberikan apresiasi mendukung penuh masalah supremasi hukum," kata Novanto dalam perbincangan, Selasa (7/3).

Perihal aksi sejumlah politikus Senayan yang mengembalikan uang ke KPK terkait dengan kasus e-KTP, Novanto mengaku tidak tahu. Saat dimintai keterangan sebagai saksi, kepada penyidik KPK, Novanto menegaskan bahwa dia tak pernah menerima uang apa pun dalam kasus e-KTP.

Dia pun merasa tak perlu mengembalikan uang ke KPK. "Apa yang harus saya kembalikan dan karena saya juga tidak ngerti kok dikait-kaitkan, dari mana disebut, uang dari mana besarnya, dan semuanya bisa dicek dan ditelusuri benar-tidaknya oleh KPK," tutur Novanto. (erd/van)