Padahal, Ahok mengatakan hal tersebut bila warga DKI merasa ada pasangan cagub-cawagub DKI yang lebih baik dari dirinya dan cawagubnya Djarot Saiful Hidayat. Namun, menurut timses perkataan Ahok yang mengatakan tidak usah memilihnya tersebut bisa menjadi bumerang sendiri baginya dan Djarot di Pilgub DKI 2017.
"Karena ngomong begitu, saya dimarahi timses saya. Mereka bilang ke saya 'awas ya, jangan gitu lagi'," ujar Ahok kepada para pendukungnya di Rumah Lembang, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (11/1/2017).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Dari di Belitung, DPR RI, kalau ada yang lebih baik dari saya, saya selalu bilang jangan pilih saya," ujarnya.
Teguran yang dilakukan oleh timsesnya, membuat Ahok mengubah strategi kampanyenya jelang Pilgub DKI 2017. Menurut Ahok, dia akan lebih banyak menyampaikan program yang sudah dikerjakan dan akan dikerjakan olehnya dan Djarot Saiful Hidayat. Hal tersebut dianggapnya lebih baik daripada harus ditegur lagi oleh timsesnya karena kampanye jangan pilih dirinya.
"Makanya saya minta supaya kontrak saya dan Pak Djarot diperpanjang," tutup Ahok diiringi tepuk tangan riuh dari pendukungnya. (bis/erd)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini