Rapat digelar di Ruang Medina 3, Hotel Hermes, Banda Aceh, Kamis (8/12/2016). Rapat dibuka oleh Kepala Staf Presiden Teten Masduki.
"Data terakhir 102 tewas, 1 hilang, 136 luka berat, 616 luka ringan dan 10.029 orang mengungsi," kata Teten di ruang rapat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Teten lalu menambahkan data kerusakan yaitu di Pidie Jaya ada 105 unit ruko roboh, 12.560 unit rumah rusak ringan sampai berat, 49 unit masjid roboh, 1 unit RSUD Pidie rusak berat dan beberapa ruas jalan rusak. Selain itu, dia juga melaporkan banyak tiang listrik yang roboh.
"Untuk di Kabupaten Bireun, sebanyak 41 unit rumah rusak ringan sampai berat, 1 unit masjid rusak berat, 1 unit bangunan sekolah roboh dan 1 unit kilang padi rusak berat. Sedangkan di Kabupaten Pidie sebanyak 40 unit rumah rusak berat," kata Teten.
Kemudian Teten mengatakan ada 10.029 orang yang mengungsi akibat gempa itu. Para pengungsi itu tersebar di 28 posko penampungan di 3 kabupaten.
Hadir dalam rapat ini Menteri Kesehatan Nila F Moelok, Menteri PU PR Basuki Hadimuljono, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo, dan Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian.
Setelah rapat, rencananya Jokowi dan rombongan akan meninjau RS Zainal Abidin yang menampung korban gempa tersebut.
(jor/dhn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini