Tapi Mardani sudah merintis karier lama di PKS. Pria kelahiran Jakarta, 9 April 1968 ini merupakan orang betawi asli yang besar di Galur, Cempaka Putih, Jakpus.
Dalam keterangan dari DPP PKS, Jumat (9/9/2016), Mardani mengenyam pendidikan pendidikan dasar di SD Negeri 08 Tanah Tinggi, Jakarta pada 1981, pendidikan menengah di SMP Negeri 71, Jakarta Pusat yang diselesaikan pada 1984 dan pendidikan menengah atas di SMA Negeri 1 Jakarta atau SMA Boedoet pada 1985-1987.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sementara itu, pendidikan pasca sarjana dan doktoral, Mardani menempuh pendidikan di Universiti Teknologi Malaysia, yang diselesaikan pada 2000 (Master of Engineering) dan 2004 (Philosophiae Doctorate) dengan jurusan yang sama yakni teknik mesin.
Mardani juga mendapat kesempatan Program RI Lemhannas Pendidikan Reguler Angkatan XLIV 2010. Di bidang pendidikan ini, Mardani telah membuat 17 karya ilmiah. Malang melintang di dunia kerohanian Islam dan jenjang pendidikan tinggi, membuat Mardani ikut andil dalam pendirian Partai Keadilan (kini PKS) pada tahun 1999 pasca reformasi bergulir.
Jabatan Struktural di Partai Keadilan Sejahtera (PKS) yang dipegang oleh Mardani antara
lain:
2005 - 2010 Wakil Sekretaris Jenderal Bidang Administrasi DPP PKS
2010 - 2011 Sekretaris Majelis Pertimbangan Partai (MPP) PKS
2010 - Sekarang Anggota Majelis Syuro PKS
2011 - 2014 Ketua DPP PKS Bidang Koordinasi Kehumasan
2015 - 2016 Wakil Sekretaris Jenderal DPP PKS
2016 - Sekarang Ketua Bidang Kepemudaan DPP PKS
Pria yang menikah dengan Siti Oniah pada 8 September 1991 dan kini telah dikaruniai 9 orang anak ini menjadi dosen di Universitas Mercu Buana (UMB) Jakarta sejak tahun 1996 sampai sekarang. Pada tahun 2005 β 2007 menjabat sebagai Kepala Pusat Pengabdian Masyarakat UMB.
Berkebun adalah salah satu hobi Mardani setelah membaca. Baginya berkebun itu menyegarkan dan melegakan. Menanam tanaman baginya perlu rasa kasih sayang dan melihat tanaman tumbuh mulai tunas kecil hingga daun hijau adalah sebuah kebahagian yang wah.
Mardani memiliki prinsip hidup, Terus belajar untuk mengenal Allah agar kian dekat denganNya. Untuk kemudian melayani masyarakat. (wsn/dra)