Salah satu yang disurvei adalah soal kepuasan masyarakat atas kinerja Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) yang dipastikan kembali maju Pilgub DKI. Hasilnya, selama Agustus 2016 sebanyak 74,3 persen masyarakat Jakarta puas dengan kinerja Ahok.
Persentase angka kepuasan terhadap Ahok di bulan Agustus meningkat dibanding Juni yang hanya 71 persen. Kepuasan warga atas kinerja Ahok ini berbanding lurus dengan kepuasan masyarakat atas kinerja Pemerintah Provinsi DKI.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Peneliti Populi Center, Nona Evita mengatakan kepuasan kinerja Gubernur Ahok berbanding lurus dengan kepuasan kinerja Pemprov DKI Jakarta.
"Hal ini berarti kinerja Pemprov DKI Jakarta dan kinerja Gubenur BTP (Ahok) saling mempengaruhi satu dengan yang lainnya," kata Nona kepada wartawan saat pemaparan hasil survei Populi di kantornya Slipi, Jakarta Barat, Selasa (30/8/2016).
Nona menambahkan, untuk rapor kepuasan publik terhadap Gubernur Ahok pada Agustus 2016 kemarin mencapai 84,7 persen. Angka ini turun dibanding bulan Juni yang mencapai 85,2 persen.
Sebelumnya pada April 2016, rapor kepuasan publik terhadap Ahok hanya 81,5 persen. "Meskipun cenderung fluktuatif, penurunannya tidak signifikan sehingga masih relatif stabil," kata Nona.
Survei Populi dilakukan melalui wawancara tatap muka dengan 400 responden selama 19 hingga 24 Agustus 2016 di 6 wilayah DKI Jakarta yakni; Jakarta Pusat, Jakarta Utara, Jakarta Barat, Jakaarta Selatan dan Kepulauan Seribu.
Survei menggunakan metode acak bertingkat (multistage random sampling) dengan margin of error plus minus 4,9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen. (erd/trw)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini