Kapolsek Penjaringan, Kompol Bismo Teguh mengatakan kertas berwarna putih berisi tulisan Arab dan sebuah nama Mayang Farah merupakan Ajimat Atau Rajah. Menurutnya, kertas tersebut pemberian dari orang tua korban.
"Kertas putih itu bertuliskan Arab merupakan pemberian orang tuanya kepada korban diduga sebagai Ajimat," ujar Bismo kepada detikcom, di Mapolsek Penjaringan, Rabu (13/7/2016).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebelumnya Farah ditemukan tewas di dalam sebuah boks di kolong Tol PIK, Kamal Muara, Penjaringan, Jakarta Utara pada Selasa (12/7) sekitar pukul 14.30 WIB. Korban ditemukan tanpa celana, dengan kondisi tangan diikat. (aan/aan)