Djarot: Tanggul Pantura Jakarta Perlu Dibangun, Warga Direlokasi ke Rusun

Jakarta - Rob di Muara Baru, Jakarta Utara pada Minggu (5/6) dini hari juga berimbas terendamnya Kantor Polsek Muara Baru. Wakil Gubernur DKI Djarot Saiful Hidayat menyebut tanggul harus ditinggikan karena air laut sudah nyata-nyata tampias.

"Iya itu kan di Pantai Utara (Pantura Jakarta) kan semuanya kena, Jawa Tengah juga kena ini lah kita perlunya untuk membangun tanggul atau meninggikan tanggul," ujar Djarot usai mengunjungi Masjid Al Falah, di Menteng Atas, Jakarta Selatan, Selasa (7/6/2016).

Djarot menyebut pembangunan tanggul itu mesti dilakukan karena penting sekali bagi warga sekitar. Ia mengaku telah mengecek lokasi rob di Muara Baru pada hari Minggu kemarin saat terjadinya peristiwa itu.

"Kemarin ada yang bilang jebol, tapi ini yang rob ini bukan jebol saya sudah ke sana loh itu karena tampias karena gelombangnya terlalu tinggi sampai 2,5 meter sampai 3 meter ya masuk lah itu," ujar Djarot.

Oleh karena itu, untuk meninggikan tanggul, permukiman warga sekitar yang tinggal di dekat tanggul akan ditata Pemprov DKI. Namun, sebelum menertibkan bangunan di daerah sana, Djarot mengatakan perlu dibangun rusun dulu di sekitar lokasi.

"Ini masih mesti dibebasin semua loh, di belakang situ rumah. Makanya harus bangun Rusunawa dulu untuk mindahin mereka. Maka dari itu permukiman yang di atas tanggul itu yang harus dipindahkan dulu ke rusun, baru kita bisa tinggikan dia punya tanggul, dia punya sheetpile," ungkap Djarot.

(dnu/dnu)