Cara 'Gaul' TNI AU Merespons Cuitan Miring di Media Sosial

Jakarta - Kesan kaku personel TNI Angkatan Udara ternyata tidak berlaku di media sosial. Menghadapi netizen, para pengelola akun twitter TNI AU cukup luwes dalam berinteraksi, termasuk merespons cuitan miring.

Memakai akun twitter @_TNIAU, yang juga dipasangkan link-nya dalam situs resmi TNI AU (tni-au.mil.id), pengelola akun pun menjawab dengan bahasa yang tidak terlalu formal dan kaku. Malah terkesan luwes, diselipi dengan humor.

Seperti memposting peringatan untuk para personelnya: "Buat seluruh Perwira, Bintara & Tamtama yg bujangan, ingat sdh jam 23.00 WIB, apel pacar sdh selesai dilanjutkan apel malam dari Komandan".

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ada pula akun twitter yang tanya letak asrama WARA (Wanita Angkatan Udara) yang dijawab, "Maaf Mas @emwees...ulat bulu tdk mematikan tapi menyakitkan. Ulat bulu itu akan bermetamorfosis menjadi kepompong".

Bahasa yang luwes itu pula yang digunakan menjawab isu miring. Yang paling heboh adalah ketika TNI AU menjawab tudingan dari Ratna Sarumpaet yang bersumber dari media. Disebutkan dalam berita, Ratna menuding kalangan aparat termasuk TNI sudah dibeli Ahok. Bagaimana TNI AU meresponsnya?

"Bu @RatnaSpaet pegang kwitansinya? Boleh lihat Bu?".

Kemudian membalas lagi cuitan Ratna,"Come on..Bu @RatnaSpaet, tuduhan seserius itu Ibu bilang "asumsi"? Come..oon! 😐".

Akun @_TNIAU kemudian meretweet cuitan pengguna akun twitter lain yang menjelaskan soal tugas TNI.

Kadispen TNI AU Marsekal Pertama TNI Ir Dwi Badarmanto, ST, MT saat dihubungi melalui telepon belum merespons soal ini.