Nurdin: Pengurus Golkar Sulut Ngaku Disawer SGD 10 Ribu oleh Caketum

Jelang Munas Golkar

Nurdin: Pengurus Golkar Sulut Ngaku Disawer SGD 10 Ribu oleh Caketum

Indah Mutiara Kami - detikNews
Kamis, 18 Feb 2016 16:03 WIB
Foto: Agung Pambudhy
Jakarta - Petinggi Golkar Nurdin Halid bicara soal politik transaksional di bursa caketum Golkar menjelang munas. Salah satu caketum Golkar disebut memberi 10.000 dolar Singapura untuk pengurus DPD II.

"Ada pengakuan pengurus di Sulawesi Utara (Sulut) yang ciptakan keresahan di Sulut yang diminta dibicarakan secara nasional. Pengakuannya, disuruh tanda tangan surat pernyataan lalu diberi uang," kata Nurdin saat dihubungi, Kamis (18/2/2016).

Pengakuan itu disampaikan saat Nurdin Halid berkumpul dengan 28 pengurus DPD I semalam. Dia pun meminta bukti-bukti lengkap dari pengakuan itu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Pengakuannya SGD 10.000 untuk 1 DPD II. Kan rusak Partai Golkar kalau begini," ucap mantan bos PSSI ini.

Jika dikonversi ke rupiah, SGD 10.000 senilai sekitar Rp 95 juta. Dia pun meminta pengurus daerah di Sulut itu untuk menyerahkan buktinya.

"Saya bilang, apa buktinya, serahkan ke saya," ujar Nurdin.

Menurutnya, jumlah ini sudah keterlaluan. Nurdin menilai kalau uang transpor untuk pengurus daerah sebenarnya masih wajar-wajar saja.

"Kalau uang transpor tidak apa-apa. Misalnya di Papua, kan jauh-jauh. Kalau Rp 25 juta tidak masalah, masih masuk logika. Kalau lebih, bukan uang transpor namanya tapi jual beli suara," beber waketum Golkar hasil Munas Bali ini. (van/nrl)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads