Salah seorang rekan Bagus mengirimkan status Path yang pernah diposting terkait angkutan umum ke redaksi detikcom, Minggu (14/2/2016). Kala itu sekitar empat bulan lalu, manager Wireless Product Divisi Service dan Solution Telkom itu memposting gambar naik Kopaja AC sambil menulis: "mestinya kopaja, metromini, minimal kayak gini, dan terintegrasi di jalur busway. Kenapa susah amat ya?"
Selama ini, Bagus memang dikenal rekan-rekannya sebagai sosok pengguna angkutan umum. Setiap hari, dia pulang pergi naik kereta dari Bogor ke tempat kerjanya di Kebon Sirih, Jakarta Pusat. Ke mana-mana, dia juga memilih naik Metro Mini, Kopaja atau busway.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Dia juga penyuka olahraga badminton dan lari. Sosoknya rendah hati, baik dan ramah. Pria yang jago dalam urusan wi-fi tersebut juga tak segan berbagi ilmu kepada rekan-rekannya.
"Sudah sesuai anjuran pemerintah. Tapi justru celaka di kendaraan umum," ucap Hani kepada detikcom.
Bagus meninggalkan dua anak- laki-laki dan perempuan- serta seorang istri. Selama ini, mereka tinggal di Bogor, Jawa Barat.
Lewat akun twitter, Telkom sudah menyampaikan duka. "Keluarga besar Telkom Indonesia turut berduka cita atas berpulangnya rekan yang kami sayangi Bagus Budiwibowo,"
Jenazah Bagus dimakamkan di kampung halamannya di Kudus, Jawa Tengah. Keluarga Bagus dikabarkan masih shock sehingga belum bisa dimintai keterangan. (mad/nwk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini