"Ada saksi jadi korban dan sudah kami wawancarai. Sudah diperiksa bahwa saksi tersebut masih hidup dan dirawat atas nama A. Saksi ini dipeluk oleh pelaku," ujar Iqbal di Polda Metro Jaya, Jumat (15/1/2016).
"Mungkin mau meledakkan bersama-sama, tapi saksi loncat dan bom meledak," sambungnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Lukanya di perut sampai dada," kata Iqbal.
Mantan Kapolres Jakarta Utara ini meminta agar masyarakat tidak perlu khawatir apalagi takut dengan aksi teror yang terjadi pada Kamis (14/1) lalu. Dia pun mengimbau agar masyarakat tetap tenang dan tidak panik. (aws/rvk)