"Dari 320 unit bus sedang, yang siap jalan itu ada 100 unit. Saat ini surat kir dan fasilitas pemasangan GPS sudah jadi," ujar Direktur Utama PT TransJakarta Antonius Kosasih saat peresmian di Parkir Timur, Senayan, Jakarta, Selasa (22/12/2015).
![]() |
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
1. Rute Monas - Pantai Indah Kapuk 30 unit bus
2. Rute Ragunan - Monas 50 unit bus
3. Ragunan - Dukuh Atas 50 unit bus
4. Lebak Bulus - Senen (via Stasiun Cikini) 80 unit bus
5. Blok M - Manggarai (via Stasiun Manggarai) 40 unit bus
6. Rute lain yang masih dibicarakan 70 unit bus
![]() |
Peresmian ini juga dihadiri oleh Wakil Gubernur Djarot Saiful Hidayat. Saat peresmian dia mengatakan bahwa penambahan armada ini merupakan momentum untuk merevitalisasi angkutan darat di Ibukota. Pemerintah dan masyarakat sadar bahwa angkutan darat harus berubah dan tahun ini merupakan momentumnya.
"Kata kuncinya bagaimana angkutan tak beradab menjadi beradab. Saat ini Metromini masih bergeming untuk masuk ke sini. Apabila ada angkutan yang tidak baik akan kita tertibkan bila ingin berhasil di Jakarta. Harapannya nanti akan ditiru oleh kota-kota lain di Indonesia," kata Djarot.
![]() |
Djarot mengatakan, apabila tarif angkutan umum menggunakan perhitungan rupiah per kilometer, maka tak akan ada lagi sopir yang ugal-ugalan karena sopir tersebut tak mengejar setoran.
"Kami ingin menekan pemasukan untuk mengurangi kendaraan pribadi masuk dari luar Jakarta. Seandainya yang bergaji UMP akan gratis naik TransJakarta jadi tidak usah menggunakan motor atau mobil pribadi karena TransJakarta sudah baik dan memadai. Harapannya seperti itu," jelas Djarot.
![]() |
(rii/nrl)