Pecat Dewie Yasin Limpo, Hanura: Korupsi Kejahatan Kemanusiaan!

Pecat Dewie Yasin Limpo, Hanura: Korupsi Kejahatan Kemanusiaan!

Indah Mutiara Kami - detikNews
Kamis, 22 Okt 2015 10:05 WIB
Foto: Hasan Alhabshy
Jakarta - Politikus Hanura Dewie Yasin Limpo ditangkap KPK dan ditetapkan sebagai tersangka atas dugaan menerima suap. Ketum Hanura Wiranto pun disebut prihatin dan menyesalkan kejadian tersebut.

"Beliau prihatin dan menyesalkan kejadian ini. Ini bertentangan dengan visi dan misi Hanura," kata Sekjen Partai Hanura Berliana Kartakusuma saat dihubungi, Kamis (22/10/2015).

Berliana mengatakan bahwa kejadian ini melukai seluruh elemen partai. Menurutnya, Wiranto sudah berulang kali menekankan doktrin hati nurani sesuai dengan nama partai.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Korupsi itu kejahatan kemanusiaan. Pak ketum sampaikan itu, ingatkan itu. Kerja dengan baik, jangan melukai rakyat," ujar Berliana.

Dewie Yasin Limpo sendiri sudah dipecat dari partai Hanura. Berliana menuturkan bahwa hal itu sudah disampaikan sejak awal.

"Beliau sampaikan, siapapun anggota Hanura yang melanggar hukum, diberhentikan karena melanggar janji sendiri," ucapnya.

Pesan ketiga adalah terkait Hanura yang taat hukum. Berliana menegaskan bahwa Wiranto mendukung semua proses penegakan hukum.

"Ketiga, kita akan terus bahu membahu proses penegakan hukum, termasuk oleh KPK. Kita taat pada hukum," tutur Berliana.

Dewie ditetapkan sebagai tersangka karena diduga menerima suap SGD 177.700 terkait pembahasan anggaran tahun 2016 untuk proyek pembangkit listrik di Kabupaten Deiyai, Papua. Anggota Komisi VII DPR ini ditangkap KPK pada Selasa (20/10) dan kini sudah ditahan.


(imk/tor)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads